Mangupura-Koni Badung,– Bertempat di GOR Praja Dalung, Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Badung menggelar latihan rutin menjelang perhelatan Pekan Olahraga Propinsi (Porporv) Bali XVI / 2025, yang menurut rencana berlangsung September mendatang.
Saat menyampaikan laporan di hadapan Tim Monev KONI Badung, Ketua Umum PGSI Badung, Made Sudana menyatakan bahwa pihaknya saat ini telah mempersiapkan atletnya di seluruh tujuh nomor pertandingan yaitu: freestyle 57 Kg dan 68 Kg putri.
Sedangkan untuk putra, ada freestyle kelas 61 Kg, kelas 65 Kg, kelas 74 Kg, kelas 125 Kg, dan kelas Greco Roman 67 Kg.
“Untuk target medali, kami berharap dapat meraih 2 medali emas dari 7 medali emas yang akan diperebutkan,” ungkap Made Sudana.
Ia menambahkan, ada total 9 atlet yang dilatih oleh M. Fauzi Arif untuk latihan fisik yang bertujuan meningkatkan kekuatan, kelincahan, dan stamina, serta latihan teknik yang fokus pada serangan, pertahanan, dan kuncian.
Mengenai venue tempat pertandingan, cabor gulat direncanakan akan berlangsung di GOR Praja Dalung, Badung.
Tim Monev KONI Badung yang dipimpin Ketut Widia Astika, dalam kesempatan tersebut memberikan arahan kepada pengurus, pelatih, official, dan seluruh atlet gulat agar benar-benar memanfaatkan sisa waktu 5 bulan untuk berlatih dengan sungguh-sungguh, semangat dan disiplin, sehingga target emas bisa terwujud.
“Walaupun sarana dan prasarana yang tersedia terbatas, namun kita anggap sebagai tantangan, bukan hambatan. Dengan merubah mindset seperti itu, saya yakin target 2 emas minimal (dapat terwujud), kalaupun meleset dapat 3 atau 4 malah lebih bagus,” pesan Widia Astika, yang mantan Kadispora Badung itu.
Sementara anggota Tim Monev, Made Widiana, dalam kesempatan tersebut menambahkan terkait dengan proses pengadaan pakaian atlet dan official, diharapkan supaya cabor segera melaporkan anggota tim definitifnya.
Disamping itu, masalah KTA, termasuk administrasi lainnya supaya benar-benar diperhatikan, sehingga tidak akan menjadi permasalahan dikemudian hari.
“Terkait prestasi, saya yakin dan percaya, dengan disiplin latihan dan tepat waktu dari para atlet gulat yang sangat tinggi dibawah asuhan dan binaan Pak Fauzi, gulat Badung dapat mencapai target, dan bahkan bisa lebih,” tambah Made Widiana, mantan birokrat di Kabupaten Badung yang baru saja purna tugas tersebut.
