Phnom Penh,– Bali mengirim 50 atlet dan bermain pada 14 cabang olahraga dalam even SEA Games Kamboja XXXII tahun 2023.
Berikut rincian para peraih medali emas asal Bali tersebut:
Sayu Bella Sukma Dewi
Atlet dari cabang olahraga sepeda asal Denpasar ini menyumbangkan 2 medali emas dari nomor Cross Country Olympic dan Cross Country Team Relay.
Atlet kelahiran Denpasar, 16 Agustus 2003 dan seorang mahasiswi Pendidikan Kepelatihan Olahraga Universitas Pendidikan Ganesha ini memiliki mimpi untuk bisa tampil di ajang Olimpiade Paris 2024
Ni Gusti Agung Ayu Manik Trisna Dewi Wetan
Seolah tidak mau kalah, Manik Trisna Dewi juga menyumbang 2 medali emas dari cabor Vovinam untuki nomor Dragon Tiger Form Putri dan Yin Yang Sword Form Putri
Atlet asal Desa Bajra, Selemadeg, Tabanan kelahiran 26 Januari 1995 dan berprofesi sebagai seorang guru Matematika di SMPN 1 Selemadeg ini sejatinya adalah seorang atlet dan pelatih dari cabor pencak silat. Namun karena pada cabor pencak silat ada batasan usia, akhirnya Manik Trisna beralih ke cabor vovinam.
Ni Made Purnami dan Putu Wahana Maha Yoni
Atlet vovinam Ni Made Purnami dan Putu Wahana Maha Yoni, keduanya asal Kabupaten Tabanan mempersembahkan medali emas SEA Games 2023 Kamboja yang berlangsung di Chory Changvar Internasional Convention and Exibhition Center, Selasa (9/5). Mereka memperoleh medali emas di nomor Pair Knife Form Female.
Made Purnami adalah atlet kelahiran Desa Sudimara, Tabanan, 23 Desember 1999 yang merupakan alumni Poltek Negeri Bali.
Sedangkan pasangannnya Putu Maha Yoni kelahiran Desa Delod Peken, Tabanan, 1 Februari 2006 yang saat ini masih mengenyam pendidikan di SMAN 2 Tabanan.
Maria Natalia Londa
Setelah ‘hanya’ mendapat perak pada nomor lompat jangkit di hari sebelumnya, Maria Natalia Londa membuktikan diri masih bertaji dengan meraih emas pada nomor lompat jauh putri SEA Games 2023 Kamboja.
Atlet 32 tahun itu menjadi yang terbaik setelah melakukan lompatan terjauh dengan 6,28 meter pada percobaan kelima. Dia mengalahkan dua wakil Vietnam Thi Thu Thoa Bui di posisi kedua dengan 6,13 meter dan Thi Loan Bui yang meraih perunggu dengan 6,02 meter.
Maria Londa yang kelahiran Denpasar, 29 Oktober 1990 tinggal di Abianbase Badung saat ini turut aktif dalam kepengurusan PASI Badung.
Tim Cricket Putri Bali
Dari 15 atlet cricket yang dikirim ke SEA Games Kamboja, ada 13 atlet yang berasal dari Bali.
Ke-13 atlet tersebut, yakni Ni Luh Ketut Wesika Ratna Dewi, Dewa Ayu Sasrikayoni, Gusti Ayu Made Ratna Ulansari, I Gusti Ayu Sandya Febri Pratiwi, Kadek Ayu Kurniartini, Lie Qiao, Ni Kadek Ariani.
Lalu Ni Kadek Devi Murtiari, Ni Kadek Dwi Indriyani,Desi Wulandari , Ni Made Suarniasih, Ni Putu Cantika, Sang Ayu Ketut Puspita Dewi.
Medali emas diraih dari nomor Women’s 6 A Slide putri. Tim cricket putri ini juga masih berpeluang meraih medali lainnya karena masih akan bertanding di 2 nomor pertandingan.
“Upaya latihan keras atlet-atlet terbaik dari penjuru Bali ternyata tidak sia-sia. Mereka turut mengharumkan Indonesia di ajang pesta olah raga SEA Games ke -32 di Kamboja”, ungkap Ketua KONI Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut dia memaparkan, total atlet Bali sudah menyumbangkan 26 medali. Rinciannya terdiri dari 7 medali emas, 4 perak, dan 15 perunggu. (war)