Mangupura-Koni Badung,– Tim Monev KONI Badung, Minggu pagi (27/4) melanjutkan kegiatan memantau dan monitoring latihan cabor Atletik dan Bulu Tangkis.
Diawali dari Lapangan Puspem Badung, Tim Monev yang dipimpin I Made Sutama secara langsung melihat dari dekat persiapan sejumlah 32 atlet cabor atletik yang melakukan latihan rutin.
Sekretaris PASI Badung, I Nyoman Gimbar Adi Putra dalam laporannya menyampaikan target cabor atletik pada Porprov Bali September mendatang mendulang sedikitnya 8 medali emas, dari total 30 emas yang diperebutkan.
Sebagai catatan pada Porprov tahun 2022, kontingen Badung ‘hanya’ menjadi runner up dengan selisih 5 perak dengan Denpasar. Badung mengumpulkan 11 emas.
Sementara itu, Ketua Tim Monev kelompok 1, I Made Sutama meminta agar PASI bisa menyamai raihan medali seperti yang didapat pada Porprov 2022.
Lebih lanjut, pria yang juga Sekretaris Umum KONI Badung tersebut berpesan agar tim atletik lebih mematangkan diri dengan latihan rutin baik secara mandiri maupun secara bersama-sama dengan tim.
Usai dari Lapangan Puspem Badung, Tim Monev menuju ke GOR Satria Mandala Bakti Kerobokan untuk memantau kegiatan latihan cabor Bulu Tangkis.
Tim Monev yang pagi itu dipimpin AA. Gde Rahmadi diterima langsung oleh Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Badung, AA. Ngurah Ketut Agus Nadi Putra.
Menurut Ketum Agung Nadi Putra, ada perubahan aturan usai keluarnya THB cabor Bulu Tangkis yang baru.
Sebelumnya, PBSI menargetkan bisa meraih 4 medali emas dalam Porprov mendatang. Ada perbedaan aturan usia, dimana sebelumnya 21 tahun, kini batasnya menjadi 18 tahun. Akibat aturan tersebut, 9 atletnya menjadi terkendala tidak bisa ambil bagian.
“Namun walaupun terbentur dengan THB tersebut, PBSI Badung tetap siap untuk mengikuti Porprov Bali 2025,” pungkas nya.
