Denpasar, KONI Badung – Kendati saat ini merupakan tahun politik, namun event olahraga harus tetap berjalan. Karena olahraga itu merupakan perekat elemen bangsa.
Hal itu disampaikan Ketua Umum KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan saat rapat persiapan Rakerprov KONI Bali tahun 2024 di Denpasar, Rabu (24/1).
“Mohon bedakan antara politik dengan olahraga,” pinta Oka Darmawan dalam rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Sekretariat KONI Bali.
Sepakat dengan pernyataan Pj Gubernur Bali SM Mahendra Jaya, Oka Darmawan menyampaikan, event olahraga juga menjadi ‘cooling system’. Penyejuk di tengah suhu politik yang mulai memanas.
Oka Darmawan menuturkan, di tahun 2024 ini KONI Bali tengah menghadapi agenda besar nasional. Yakni Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI dengan tuan rumah Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
Menurutnya, PON yang direncanakan dihelat pada bulan September 2024, merupakan momentum yang tepat untuk melebur perbedaan seusai Pemilu serentak.
“Pemilu selesai, maka kita rayakan dengan riang gembira dalam PON Aceh dan Sumut. Dalam event ini kita lebur perbedaan untuk menghilangkan bekas kontestasi politik,” tandasnya.