Denpasar,- Sesungguhnya cabor Balap Motor Bali telah resmi meloloskan 4 orang pembalapnya ke PON XXI/2024 di Aceh dan Sumut. Akan tetapi mereka belum pasti diberangkatkan ke PON. Soalnya, jika memberangkatkan seorang pembalap saja, harus melibatkan satu kru seperti pelatih, official dan para mekanik.
Menurut Ketua Harian Pemprov IMI Bali, Tony Susiartoni, keempat pembalap disarankan turun pada berbagai event nasional yang berlangsung selama bulan Nopember – Desember, termasuk Januari 2024.
“Jadi kami akan memantau prestasi mereka di event nasional. Apakah grafik prestasinya menanjak atau malah sebaliknya jeblok,” kata Tony, di Denpasar beberapa waktu lalu.
Menurut dia, keempat pembalap Bali yang sudah merebut tiket PON adalah IGN Diva Ismayana, Putu Raditya Permana Putra, dan Made Ony Ariawan untuk kelas grass-track. Sedangkan Yassin Gabriela Somma untuk kelas road-race.
Ia menilai, hanya Diva yang berpeluang tampil di PON. Apalagi Diva baru saja keluar sebagai juara nasional dalam Kejurnas Grass-track pada seri terakhir di Medan, Sumut.
Sebelumnya, Diva juga merebut madali perak pada PON XX/2021 di Papua. IMI Bali juga menyiapkan pelapis yang bakal menggantikan pembalap, jika prestasinya merosot.
“Untuk grasstrack, kami siapkan Gede Saka, dan IGN Bagus Krisna Aditya di kelas road-race,” ungkapnya.
Ia menyebutkan Made Ony teurun di kelas standar perorangan, Diva lolos di modifikasi perorangan dan beregu bersama Raditya Permana, sedangkan Yassin turun di modifikasi perorangan.
“Kalau selama tiga bulan kedepan, hasil try-out prestasinya menurun, kami terpaksa batalkan mereka ke PON,” pungkasnya. (bp)